Jakarta (Teclovers) - Perangkat pemandu perjalanan dari Telkomsel T-Bike makin tersedia secara luas dan dipasarkan dengan harga ritel di Jabodetabek hanya Rp750.000 per unit, setengah dari harga motor track merek lain yang sudah beredar sebelumnya.
Lalu apa yang menjadi keunggulan produk M2M (machine to machine) terbaru Telkomsel, yang berupa aplikasi pemonitor, pemandu, dan pengendali sepeda motor melalui smartphone ini.
T-Bike memiliki dua keunggulan utama, yakni fitur yang lengkap dan cara pemasangan yang mudah dan cepat.
Lalu apa fitur-fitur T-Bike? Itu meliputi memonitor dan memandu lokasi, kecepatan, dan area berkendara sepeda motor, serta mengendalikan akses mesin sepeda motor dari aplikasi smartphone bersistem operasi Android dan iOS.
Didukung oleh sistem GPS,T-Bike juga mampu mendukung operasional dan pengelolaan armada secara real time (tracking & fleet management), efisien, pelaporan detail perjalanan, pembatasan wilayah operasional (geofencing) dan pembatasan kecepatan (speed limit).
Instalasi T-Bike pada kendaraan sepeda motor bermesin injeksi bisa dilakukan dengan cepat dan mudah karena dengan plug-in device, tidak perlu lagi dilakukan pemotongan kabel dan tidak akan menguras baterai kendaraan.
Aplikasi T-Bike juga mendukung upaya peningkatan ketertiban berkendara dengan adanya fitur khusus bagi pengendara (rider) dan pemantau (circle) yang terintegrasi.
T-Bike menerapkan sistem berlapis keamanan motor. Alat ini mampu mengaktifkan dan menonaktifkan sepeda motor dari aplikasi ponsel. Dengan T-Bike, motor yang tengah hidup bisa dimatikan dengan menekan fitur on/off di aplikasi ponsel.
Fitur ini dapat menjadi keamanan berlapis untuk sepeda motor. Artinya, jika pencuri telah berhasil membuka setang, motor tetap tidak bisa dihidupkan. Jika alat dilepas, motor juga tetap tidak bisa dihidupkan.
Pencuri, kata Telkomsel, juga sulit melumpuhkan sinyal T-Bike. Sebab, tidak ada titik di sepeda motor yang memasok listrik untuk menghidupkan alat pengacak sinyal GPS.
Ini berbeda dengan mobil, di mana pasokan listrik bisa berasal dari lobang pemantik rokok. Jadi, tinggal colok alat pelacak ke lobang lighter dan GPS mobil bisa dilumpuhkan. Modus seperti ini kerap dilakukan pencuri mobil, setelah berhasil melumpuhkan alarm.
Berikut alamat 10 outlet atau T-Bike Corner yang belum lama lalu dibuka Telkomsel bekerja sama dengan toko aksesoris:
1. Jalan Meruya Ilir No 54 (Bertos)
2. Jalan Raya Pos Pengumben No 56 (Brutall Performance)
3. Jalan Ciledug Raya No 11A-11B (Cahaya Sukses Motor)
4. Jalan Otista Raya No 51 Pamulang (CIP Motor)
5. Jalan HOS Cokroaminoto No 12 K-L Ciledug (Expo Motorsport)
6. Jalan KH Haysim Ashari No 31 Ciledug (Planet Motor Sport)
7. Jalan Akses UI No 88 Kelapa Dua Depok (Prokoss Racing)
8. Jalan Panjang No 1 Kebon Jeruk (Ultra Speed Racing)
9. Jalan Tanjung Raya No 515 (Baru Variasi)
10. Jalan Panjang No 39 Kelapa Dua (Xtra Ordinary Moto Shop).
Lalu apa yang menjadi keunggulan produk M2M (machine to machine) terbaru Telkomsel, yang berupa aplikasi pemonitor, pemandu, dan pengendali sepeda motor melalui smartphone ini.
T-Bike memiliki dua keunggulan utama, yakni fitur yang lengkap dan cara pemasangan yang mudah dan cepat.
Lalu apa fitur-fitur T-Bike? Itu meliputi memonitor dan memandu lokasi, kecepatan, dan area berkendara sepeda motor, serta mengendalikan akses mesin sepeda motor dari aplikasi smartphone bersistem operasi Android dan iOS.
Didukung oleh sistem GPS,T-Bike juga mampu mendukung operasional dan pengelolaan armada secara real time (tracking & fleet management), efisien, pelaporan detail perjalanan, pembatasan wilayah operasional (geofencing) dan pembatasan kecepatan (speed limit).
Instalasi T-Bike pada kendaraan sepeda motor bermesin injeksi bisa dilakukan dengan cepat dan mudah karena dengan plug-in device, tidak perlu lagi dilakukan pemotongan kabel dan tidak akan menguras baterai kendaraan.
Aplikasi T-Bike juga mendukung upaya peningkatan ketertiban berkendara dengan adanya fitur khusus bagi pengendara (rider) dan pemantau (circle) yang terintegrasi.
T-Bike menerapkan sistem berlapis keamanan motor. Alat ini mampu mengaktifkan dan menonaktifkan sepeda motor dari aplikasi ponsel. Dengan T-Bike, motor yang tengah hidup bisa dimatikan dengan menekan fitur on/off di aplikasi ponsel.
Fitur ini dapat menjadi keamanan berlapis untuk sepeda motor. Artinya, jika pencuri telah berhasil membuka setang, motor tetap tidak bisa dihidupkan. Jika alat dilepas, motor juga tetap tidak bisa dihidupkan.
Pencuri, kata Telkomsel, juga sulit melumpuhkan sinyal T-Bike. Sebab, tidak ada titik di sepeda motor yang memasok listrik untuk menghidupkan alat pengacak sinyal GPS.
Ini berbeda dengan mobil, di mana pasokan listrik bisa berasal dari lobang pemantik rokok. Jadi, tinggal colok alat pelacak ke lobang lighter dan GPS mobil bisa dilumpuhkan. Modus seperti ini kerap dilakukan pencuri mobil, setelah berhasil melumpuhkan alarm.
Berikut alamat 10 outlet atau T-Bike Corner yang belum lama lalu dibuka Telkomsel bekerja sama dengan toko aksesoris:
1. Jalan Meruya Ilir No 54 (Bertos)
2. Jalan Raya Pos Pengumben No 56 (Brutall Performance)
3. Jalan Ciledug Raya No 11A-11B (Cahaya Sukses Motor)
4. Jalan Otista Raya No 51 Pamulang (CIP Motor)
5. Jalan HOS Cokroaminoto No 12 K-L Ciledug (Expo Motorsport)
6. Jalan KH Haysim Ashari No 31 Ciledug (Planet Motor Sport)
7. Jalan Akses UI No 88 Kelapa Dua Depok (Prokoss Racing)
8. Jalan Panjang No 1 Kebon Jeruk (Ultra Speed Racing)
9. Jalan Tanjung Raya No 515 (Baru Variasi)
10. Jalan Panjang No 39 Kelapa Dua (Xtra Ordinary Moto Shop).
COPYRIGHT © Teclovers.com 2016
